Pseudocode adalah deskripsi tingkat tinggi informal serta ringkasan algoritma pemrograman komputer menggunakan konveksi struktural dalam bahasa pemrograman, dan juga ditampilkan supaya dibaca oleh manusia dan bukan untuk mesin. Pseudocode juga merupakan kode yang mirip dengan pemrograman sebenarnya, karena Pseudocode merupakan gabungan dari kata Pseudo yang artinya imitasi, menyerupai, atau mirip, dan code berarti kode bahasa dari pemrograman. Pseudocode juga tidak memiliki aturan baku dalam penulisannya, dan bahasa yang digunakan berbasis pada bahasa pemrograman seperti Pascal, C++, Basic, dan lainnya.
Fungsi dan Tujuan Pseudocode
- Mempermudah penggunanya dalam memahami dan memperjelas cara menyelesaikan suatu masalah.
- sebagai alat dokumentasi.
- Membantu penggunanya dalam menuliskan suatu algoritma yang dibuatnya.
- Mudah karena tidak bergantung pada suatu sistem tertentu dan juga sapek dari Pseudocode termasuk ringkas, dan itulah yang merupakan perinsip utama dari algoritma
Ciri-ciri Pseudocode
- Pseudocode merupakan sebuah tanda/notasi/kode yang mirip, dan juga merupakan penjelasan untuk cara penyelesaian suatu masalah.
- Pseudocode juga sering digunakan para penggunanya untuk menuliskan suatu algoritma dari suatu permasalahan.
- Pseudocode berisi step-step (langkah-langkah) untuk menyelesaikan suatu masalah (seperti halnya algoritma), akan tetapi bentuk dari masalahnya itu sedikit berbeda dari algoritma.
- Pseudocode tidak memiliki aturan baku yang mengikat penggunanya.
- Pseudocode merupakan bahasa yang mirip dengan bahasa pemrograman, akan tetapi Pseudocode menggunakan bahasa yang mudah dipahami secara universal, dan juga lebih ringkas dari pada algoritma.
Struktur Pseudocode
Ada 3 struktur yang membentuk sebuah Pseudocode yaitu:
- Judul (berisi judul algoritma)
- Deskripsi (berisi deklarasi variabel dan konstanta)
- Implementasi (berisi inti algoritma)
ketiga struktur tersebut harus berurutan mulai dari judul, kemudian deskripsi (isi), dan inplementasi yang didalamnya meruapakn bagian inti dari algoritma tersebut.
Contoh Algoritma Pseudocode
Contoh algoritma Pseudocode mencari luas persegi panjang :
Algoritma Bahasa Natural |
Algoritma Pseudocode |
Masukkan panjang |
Input panjang |
Masukkan Lebar |
Input lebar |
Nilai luas persegi panjanh adalah panjang x lebar |
Luas Persegi panjang ← panjang x lebar |
Tampilkan luas |
Print luas |
UJI KOMPETENSI 5
|
10 komentar:
Nama:Alfi mutia yulianty
No Absen:05
Kelas: 8D
Nama : Reva Nuracica
No absen : 25
Kelas :VIII.D
Nama:Alfi mutia yulianty
No Absen:05
Kelas: 8D
Nama:Farisa Lestari Ningsih
No:10
Kelas : 8D
Nama:Rezsa ayu puspita rini
No absen:26
Kelas:8D
Nama:Nuri kustavi Bayu Suwarsono
No:21
Kls:8d
Nama : M. Afib Fudin
No : 14
Kelas : 8D
Nama: Nuri kustavi Bayu Suwarsono
No:21
Kls:8d
Nama:Umar alfaruq
No:36
Kls:8D
Nama:Usman Baqri Danadiyaksa
No:37
Kls:8D
Posting Komentar
Silahkan tinggalkan komentar Anda disini..
Terima kasih....